Jumat, 21 Agustus 2009

Ingatlah, pelanggan adalah Nafas Kehidupan Bisnis anda !

Ingatlah, pelanggan adalah Nafas Kehidupan Bisnis anda !

M. Rizal Ismail, SE, MBA, CIFA
(Presdir. MRI Consultant/ Dosen Pasca Sarjana STIA-LAN Jkt/
Konsultan Ahli Bidang manajemen dan Kewirausahaan )

Kebutuhan utama pengusaha dari seorang pelangga jelas dan sangat pasti yaitu omzet dan Laba !. Hal itu diperoleh tentu saja dari kegiatan pelanggan yang membeli dan membayar berbgai produk yang dihasilkan atau ditawarkan pengusaha sehingga melahirkan margin keuntungan. Hal lain yang diharapkan pengusaha dari pelanggannya adalah pelanggan itu tetap konsisten untuk loyal atau pun setia membeli produknya secara terus-menerus dalam segala dinamika bisnis yang terjadi. Untuk mendapatkan kesetiaan pelanggan akan terus menjadi mitra strategis anda dalam berusahan ada beberapa hal yang perlu anda pahami selaku seorang wirausaha :

Pertama, Anda harus mengerti betul pengertian pelanggan sesungguhnya. Dalam literatur dunia wirausaha, istilah “Pelanggan” ditafsirkan menjadi dua pengertian yaitu dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti luas, pelanggan diartikan semua pihak yang mempunyai hubungan kerja dengan bisnis kita, atau semua pihak yang terkait dalam proses produksi seperti ; supplier bahan baku, penyandang dana (pemilik perusahaan, kreditor, investor, perbankan, dll) , distributor/agen pemasar/penyalur, sebagai jembatan atau perantara agar produk tiba ditangan “end-user”, para pekerja dan orang-orang lain yang terlibat dalam proses produksi, para pesaing/competitor, dan pembeli produk/jasa (konsumen, end-user). Dalam arti sempit, pelanggan merupakan pembeli produk/jasa, tanpa memperhitungkan apakah sering, jarang atau hanya sesekali saja membeli produk/jasa kita. Ini disebut juga pelanggan riil. Pelanggan dalam pengertian ini juga disebut bagi semua orang atau pihak yang menaruh perhatian atau tertarik pada produk/jasa kita atau hanya “sekedar ingin tahu” saja. Ini disebut juga pelanggan potensial.

Lalu, Bagaimana memperlakukan pelanggan ?, Hampirsemua kita menyadari kata-kata ajaib ini “Pelanggan adalah Raja !”. Artinya dalam melayani raja bukan hanya dengan basa-basi dan sopan santun belaka, namun tutur kata dan perilaku dan kepantasan dalam pelayanan perlu pula diperhatikan. Hal lain yang mesti dipahami pengusaha adalah larangan dan tindakan negative yang tidak boleh dilakukan terhadap rajanya seperti berbohong, menipu, memeras yang dilakukan semata-mata untuk memperoleh keuntungan sesaat. Raja juga tidak boleh diperlakukan secara keras dan kasar atau dicuekin dengan sikap acuh tak acuh terhadap berbagai komplain atau keluhan dalam berhubungan bisnis dengannnya. Terakhir yang sangat penting dan mendasar adalah memenuhi “Hak Sang Raja “ dalam memperoleh pelayanan prima (service excellence), memperoleh informasi yang jelas dan lengkap tentang perusahaan dan produk anda. Kiat utama dalam mengahadapi kedaultan konsumen ini sebenarnya adalah sangat sederhana yaitu terletak pada niat, itikad baik, kejujuran, dan kesungguhan anda untuk selalu ingin memberikan yang terbaik.

Mengapa Semua Manusia Harus dilayani sebagai Pelanggan?. Tentu saja, karena kita menghadapi manusia dalam setiap aspek kegiatan usaha dan semua lini produksi.. Sebagai contoh coba kita lihat peran strategis masing-masing mereka.
1.Supplier, tanpa bahan baku yang mereke berikan belum tentu kinerja dan kualitas poduk/jasa yang dihasilkan akan sebaik dan selancar saat ini.
2.Penyandang dana, tanpa bantuan/pinjaman dana mereka tentu saja berbagai rencana bisnis kita akan berantakan.
3.Distributor/Agen/Penyalur, jasa mereka sangat besar dalam membuat produk kita dikenal,diminati, dibeli dan dinikmati oleh jutaan konsumen.
4.Pekerja, Sehebat-hebatnya pendidikan dan kemampuan anda dalam berproduksi atau pengelolaan usaha, tanpa dukungan pekerja di semua lini, mustahil produk anda bisa lahir dan berada serta bertahan di pasar. Karena itu perlakukanlah mereka secara manusiawi dan sesuai fitrahnya.
5.Pesaing, pesaing juga bisa bermakna positif bagi kesinambungan usaha anda. Tanpa kinerja mereka yang mengancam kesinambungan usaha anda, anda akan kurang termotivasi untuk selalu berinovasi secara kreatif dan memberikan yang terbaiak dalam mengembangkan atamempertahankan posisi dalam percaturan pasar. Jadikanlah pesaing itu pemicu dan pemacu adrenalin anda untuk memenangi persaingan bisnis !
6.Pembeli/konsumen, karena mereka adalah raja, perlu diberikan perhatian penuh dalam
aspek pelayanan. Walaupun ia masih tergolong pembeli potensial dan belum punya minat beli atau daya beli sekalipun, namun kesan pertama menemui anda akan membangun image untuk menjadi pelanggan riil.

Bangunlah Citra ! . Citra adalah gambaran yang diberikan pihak lain atau pelanggan terhadap kesan yang diperolehnya ketika pertama mengunjungi atau bertemu dengan anda. Memang selain kita mengharapkan hasil penjualan dan keuntungan dari pelanggan kita juga sebenarnya sangat memerlukan citra positif di mata pelanggan. Jika hal ini telah diperoleh, maka biasanya pelanggan tadi secara suka rela akan melakukan promosi dari mulut ke mulut secara gratis ke pada para calon pelanggan lainnya begitu pula sebaliknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar